TUGAS IBD | ARYA YUDHA PRIYADI | 11216124

TUGAS 1 IBD
ARYA YUDHA PRIYADI
11216124 / 1EA31
ILMU SENI BUDAYA

A.    Contoh Kasus
Budaya Daerah Dapat Jadi Potensi Peningkatan Ekonomi Daerah
Bandung, 19/5 (Selasar) - Optimalisasi potensi budaya daerah memberikan daya ungkit untuk pemberdayaan dan peningkatan ekonomi masyarakat, kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di Bandung."Budaya tidak boleh dijadikan ajang ritual saja tanpa ada unsur meyakini nilai-nilai di dalamnya, saat ini budaya dan kearifan lokal memberikan daya ungkit bagi pemberdayaan masyarakat," kata Dedi Mulyadi yang juga budayawan itu, Selasa.Menurut dia, potensi budaya daerah memiliki kekuatan luar biasa untuk kemajuan dan pembangunan daerah karena memberikan kekuatan karakter yang jelas dan tegas.
Pria yang selalu tampil dengan ikat kepalanya yang khas itu menyebutkan produk budaya merupakan sebuah kreativitas yang berdasar dari kearifan lokal dan dianut oleh publik. Kreativitas publik harus berangkat dari imajinasi yang baik, sedangkan imajinasi yang baik menurutnya dapat dihasilkan melalui adanya ideologi dan latar keyakinan budaya yang baik pula."Seluruh produk kreativitas dari publik ini berangkat dari imajinasi yang baik, dan imajinasi ini dilatar belakangi oleh ideologi dan keyakinan yang berlaku," katanya.
Tanpa kultur itu tidak akan lahir kebudayaan yang kuat. Ia mencontohkan masyarakat Bali yang terbukti bisa mengangkat karakter dan budaya daerahnya menjadi sebuah kekuatan untuk membangun karakter dan potensi daerahnya."Mereka memiliki tarian, lukisan, dan ukiran-ukiran yang bermutu secara nilai seni maupun budaya, karena adanya keyakinan dan ritus yang kuat. Tanpa keyakinan dan ritualitas terhadap sebuah produk kebudayaan, kebudayaan itu tidak akan memiliki nilai magnetik yang tinggi," katanya.
Berkaitan dengan produk budaya, Dedi juga mengatakan hal itu tidak lepas dari potensi daerah setempat sebagai destinasi pariwisata.Ia mengatakan tempat wisata bisa jadi devisa daerah yang bagus untuk negara.Dedi melihat ada kesalahan budaya yang terjadi di beberapa lapisan masyarakat yakni lunturkan nilai budaya yang potensial untuk meningkatkan perekonomian daerah."Bisa jadi kebudayaan yang kita usung hari ini merupakan lips service, di mana baju yang kita pakai bukan produk dari kita sendiri, makanan yang kita makan bukan lagi sebagai sesuatu yang mencerminkan darimana kita berasal," katanya.
Dedi mengatakan bentuk-bentuk budaya saat ini harus diterapkan dalam ranah yang praktis, sehingga nilai budaya tersebut dapat diaplikasikan langsung oleh masyarakat.Menurut dia Kebudayaan harus ditafsirkan dalam bentuk-bentuk yang praktis.."Contohnya Belanda ketika dulu mencoba menerjemahkan Sunda melalui bangunan-bangunan Belanda yang bila diamati selalu menghadap ke utara dan selatan, meletakkan jendela di sebelah timur dan sebelah barat, dan ini masuk ke dalam ritus Sunda sampai sekarang," kata Dedi Mulyadi menambahkan.
Editor: Hendriq Fauzan Kusfanto












B.     Analisa
Berdasarkan artikel diatas,berikut ini analisa yang akan saya berikan,dan akan kita
bagi ke dalam beberapa aspek yang dapat kita kupas dari artikel diatas.
Sumber daya alam yang melimpah.
            Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia merupakan negara yang terkaya, mulai dari alamnya, keberagaman suku dan budayanya hingga masyarakatnya yang beragam. Tidak salah jika kita harus memanfaatkan itu semua demi kemajuan bangsa dan negara kita, setidaknya kita harus berusaha untuk mengolah sumber daya yang ada, bukan hanya sumber daya alamnya saja, namun dari segi sumber daya manusianya yang harus kita kembangkan dan kita latih supaya bisa memanfaatkan sumber daya alam yang ada.
Menarik perhatian investor dunia.
            Menarik perhatian para investor dunia menjadi pilihan utama saat ini ketimbang untuk hutang kepada bank dunia yang menjadikan hutang negara kita bertambah banyak, tetapi bukan kita tidak menyeleksi para investor, karena kita pun harus belajar dari kasus tambang di Papua yang mana kekayaan negara kita digerus oleh negara luar tanpa ada timbal balik yang setara ke negara kita.
Melatih Sumber daya Manusia
            Pelatihan untuk sumber daya manusia disini juga penting karena bagamanapun juga kita tetap butuh peranan masyarakat setempat pula lah yang mengolah sumber daya alamnya supaya meningkatkan perekonomian daerah mereka sendiri.
            Apa yang harus dilakukan? Bisa saja dalam hal ini kita membuat sekolah tingkat menengah kejuruan, sesuai dengan kekayaan daerah masing masing. Contoh saja jika di Yogyakarta,Solo,Jakarta dapat membuat sekolah pariwisata karena di daerahnya banyak pariwisata yang dapat dikelola, atau yang di daerah pesisir kita dapat membuat SMK kelautan dan perikanan, dan sebagainya.
Membuat Acara Kebudayaan
            Membuat acara kebudayaan daerah dapat kita lakukan untuk menarik minat wisatawan, baik local atau interlokal, karena bukan hanya untuk melestarikan kebudayaan setempat, tapi sebagai ajang memperkenalkan kebudayaan kita di ajang Internasional.
            Contoh saja kebudayaan yang ada di Solo, Yogyakarta dan daerah lain, cukup menarik minat wisatawan local dan internasional lagipula itu juga dapat meningkatkan perekonomian warga setempat, contoh jualan warga setempat jadi laris manis saat ada perhelatan acara tersebut.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penerapan POAC Dalam Kehidupan Sekarang, Esok, Dan yang Akan Datang

KOPERASI PT NASARI INDONESIA

KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI PADA PERUSAHAAN COSTCO WHOLESALE